Foto Kepala Desa Kore M.Tayeb,Camat Sanggar ,Anggota dewan dapil 3 Muhammad Erwin S.ip. Mip |
Sanggar,Media
Buser Bima,- Kepala Desa Kore M.Tayeb mengadakan acara musrembang desa dikantor
desa Kore,kecamatan sanggar,kabupaten bima ,NTB nusa tenggara barat ,terkait
cara penanggulangan bencana banjir, Pada hari Senen ( 24 /02/2020 )
Dalam acara
ini dihadiri oleh Camat Sanggar Ahmad SH,anggota DPRD Kabupaten Bima,Muhammad
Erwin SIP.MIP Kapolsek Sanggar diwakili anggota, Danpos Ramil Sanggar diwakili
anggota,semua staf desa Kore,ketua BPD beserta anggota tokoh agama,tokoh
masyarakat dan tokoh pemuda.
Kepala Desa
Kore M.Tayeb Menyampaikan,”Dalam sambutanya acara musrembang di desa kore ,topic
pembahasanya menggenai penanggulan
bencana banjir hari ini merupakan ,musrembang
desa tahap kedua atau musrembang desa lanjutan dari musdes yang pertama pekan
lalu,”ujarnya
M.Tayeb Mengharapkan,”
dalam musrembang desa ini ada
kesepakatan bersama tentang lahan untuk membangun rumah 40 unit yang bersumber
dari PUPR pusat,Rumah itu untuk warga yang seringkali terkena musibah banjir.Apabila
sudah ada persetujuan bersama pemilik lahan maka pemerintah desa segera membuat
akte hiba agar tidak menimbulkan masalah dikemudian hari Anggaran sudah oke tinggal
menunggu akte hibah dari masyarakat yang punya lahan,harapanya kades
Ditempat
yang sama,camat Sanggar mengatakan,” pembahasan penanggulangan bencana banjir
didesa Kore ini pada awalnya tahun lalu antara Pemerintah Kecamatan,Pemerintah desa
kore dan PUPR kabupaten Bima tapi gagal
direalisasikan karena sikon tidak memungkinkan.Setelah itu dibahas lagi ahir
tahun 2019 karena sudah ada DPRD perwakilan Sanggar yang duduk didewan
kabupaten Bima,”katanya camat
Saat ini
sudah ada anggaran dari PUPR pusat untuk membangun 40 unit rumah type
36.Rumah,listrik dan jalan masuk kerumah dianggarkan oleh pemerintah,tinggal
masuk kedalamnya,bagi masyarakat yang mendapatkan rumah bantuan ini,”paparanya
Agar program
ini terealisasi dengan baik dan lancar maka warga harus rela pindah rumah
karena lokasi rumahnya itu direnovasi."Mungkin Maret ,2020 petugas PUPR
akan datang kesini. kata Camat Sanggar.
Lanjut camat.Rumah
yang rusak karena banjir bisa direhab tergantung desa menyetujui dan camat.Bukan
untuk desa Kore saja tetapi desa yang lain diwilayah Sanggarpun bisa ikut masuk
kesini semua agar dapat tinggal dengan baik tidak kena musibah bencana banjir,”terang
nya
Camat
sanggar Menegaskan,” Tahun ini banyak program yang masuk ke wilayah kecamatan Sanggar.Ada
Lanco Kore APBD2, jalan raya Taloko mulai jembatan sampai prapata
Kambu,jembatan Kore,jembatan Loka didesa Boro,APBD propinsi.Belum lagi dana
desa miliaran untuk kebutuhan pembangunan. Apakah dana itu hasil upaya dewan
atau datang sendiri?Silahkan direnungkan,”tegasnya
Anggota
dewan dapil 3 Muhammad Erwin S.ip. Mip menyampaikan,”dalam sambutannya sesuai dengan harapan yang tersimpan dihati
Dia mengatakan musrembang desa ini sudah lama ditunggu- tunggu mengingat
perjuangan ini saya pelopori sejak desember tahun lalu. Sanggar adalah tanah
kelahiran saya dan saat ini hampir tiap tahun dilanda bencana banjir. Oleh
karena itu penanganan banjir ini sudah harus mulai dilakukan upaya
penyelesaiannya, sebelum jatuh korban karena bencana banjir. Dalam perjuangan
untuk Menghadirkan pembangunan ditanah sanggar perlu sinergi yg baik antara
kami dengan masyarakat. Terutama dlm hal mewujudkan pembangunan rumah warga
yang kena banjir,”ujarnya
Kedepan kita sama-sama berjuang demi
Sanggar.tegasnya.
Insyah allah
kalau kita bisa bekerja bersama bahwa pembangunan rumah warga 40 unit tetap
akan diwujudkan.Secepatnya kades kore akan kordinasi dengan dinas terkait
mengenai pembuatan akte hibah karena cepat lambatnya membangun rumah 40 unit
itu sangat tergantung pada akte hibah,”tutupnya anggota Dewan
Bang Buser
BB 01