Walikota Bima HM Rum : Semua Kejadian Alam di Muka Bumi Atas Kehendak Allah SWT
Cari Berita

Advertisement

Walikota Bima HM Rum : Semua Kejadian Alam di Muka Bumi Atas Kehendak Allah SWT

Sabtu, 11 November 2023


Kota Bima, Media Buser Bima -Terkait dengan kejadian alam yang mengerikan di dunia ini, semua atas kehendak dan kekuasaan Allah,

Sebagaimana firman-Nya dalam Surat At-Taubat ayat 51:

قٌلْ لَنْ يُصِيْبَنَا إِلَّا مَا كَتَبَ اللهُ لَنَا هُوَ مَوْلَانَا وَعَلَى اللهِ فَالْيَتَوَكَّلِ الْمُؤْمِنُوْنَ

“Katakanlah (Muhammad): tidak akan menimpa kami melainkan apa yang telah ditetapkan oleh Allah bagi kami, Dialah pelindung kami, dan hanya kepada Allah orang-orang yang beriman harus bertawakkal”

Penjabat (Pj) Walikota Bima, Ir. H. Mohammad Rum, MT dalam sebuah kesempatan kunjungan kerjanya di tengah-tengah warga yang mengalami bencana puting beliung mengajak warga untuk selalu Bertasbih kepada Allah SWT sebagai Maha Pencipta.

“Jangan tunggu bencana baru bertasbih dan bertakbir kepada Allah SWT. Mudah-mudahan bencana ini pertama dan terakhir menimpa daerah kita,” ujar Mohammad Rum saat menyampaikan arahan dihadapan korban terdampak, angin puting beliung di perumahan relokasi Oi Fo’o Jum’at, 10 November 2023

Mohammad Rum dalam peninjauan lokasi akibat puting beliung yang menimpa rumah warga yang terjadi pada Kamis, 9 November 2023 pukul 15:00 WITA.

Jumlah rumah yang terdampak sebanyak 94 unit, tersebar di perumahan relokasi Kadole 47 unit dan Oi Fo’o 47 unit. Selanjutnya Kelurahan Oi Mbo 1 unit dan Kelurahan Kumbe 1 unit. Kerusakan masing-masing rumah terdampak dengan kategori rusak ringan.

Mohammad Rum, MT sampaikan belasungkawa yang mendalam atas apa yang menimpa warga yang dipimpinnya.

Mohammad Rum mengaku sejak terjadinya bencana angin puting beliung yang menimpa sebagian warganya mendapatkan laporan dari berbagai pihak.

“Bencana puting beliung kemarin bukan saja terjadi di Kota Bima, ditempat lain juga terjadi kondisi yang sama, Lotim, Mataram dan sekitarnya,” ungkapnya.

Mohammad Rum menyampaikan atas kebesaran dan kasih sayang Allah SWT bencana tidak bisa dihindari.

Menurutnya di NTB dikenal dengan laboratorium bencana, hampir semua bencana ada di NTB. Untuk itu, kepada masyarakat untuk tetap waspada dan selalu siaga menghadapi musim pancaroba atau masa transisi cuaca yang saat ini terjadi.

“Kepada dinas terkait untuk melakukan langkah antisipasi, dan kepada masyarakat agar senantiasa menjaga ketaatannya kepada Allah SWT, pastikan anak-anaknya untuk magrib mengaji dan baca alquran,” imbuhnya.
.
Dalam setiap peristiwa yang ada di alam semesta, tidak ada yang terjadi tanpa sebab akibat dan juga hikmah dibaliknya.

Termasuk selalu ada hikmah di balik bencana alam yang terjadi di dunia ini bagi manusia. Dari setiap waktu ke waktu, zaman ke zaman, bencana alam selalu meliputi kehidupan kita. Mulai dari zaman para nabi hingga ke zaman manusia di abad modern kali ini.

Dalam Al-Quran Surat Al-Baqarah ayat 155-157, Allah berfirman, “Dan sungguh akan Kami berikan cobaan kepadamu, dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan. Dan berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar.(155) (yaitu) orang-orang yang apabila ditimpa musibah, mereka mengucapkan: “Inna lillaahi wa innaa ilaihi raaji’uun (sesungguhnya kami milik Allah dan sesungguhnya kami sedang menuju kembali kepada-Nya) (156) Mereka itulah yang mendapat keberkatan yang sempurna dan rahmat dari Tuhan mereka dan mereka itulah orang-orang yang mendapat petunjuk. (157)”.

Dibalik setiap takdir dan musibah dari suatu peristiwa pasti terdapat makna yang tersembunyi atau hikmah yang dapat dijadikan suatu pelajaran bagi manusia yang selamat dari keganasan dan menjadi anugerah bagi mereka yang mengambil hikmah disetiap musibah. Allah berfirman dalam surat Al-Baqarah ayat: 269

يُؤْتِيَ اَلْحِكْمَةَ مَنْ يَشَاءُ, وَمَنْ يُؤْتَ اَلْحِكْمَةَ فَقَدْ اُوْتِيَ خَيْرًا كَثِيْرًا وَمَا يَذَّكَّرُ اِلَّااُوْلُوْا الْاَلْبَابِ

“Dia memberikan hikmah kepada siapa yang dia kehendaki. Barangsiapa diberi hikmah, sesungguhnya dia diberi kebaikan yang banyak. Dan tidak ada yang dapat mengambil pelajaran kecuali orang-orang yang mempunyai akal sehat”


BB 01