Foto Jasa Korban Ibu Siti Aminah Sudah Di Potong - Potong |
Sumbawa Besar,Media Buser
Bima.Com - Ibu rumah
tangga korban mutilasi disebuah rumah kontrakan pada pukul 13.00 wita,di
Lingkungan Kebayan, RT 004,RW 12, Kelurahan Brang Biji, Kabupaten Sumbawa Besar,NTB
Nusa Tenggara Barat,Jumat ( 03/01/2020 ).
Masyarakat
Sekitar kontrakan Siti Aminah 44 tahun, korban mutilasi mendadak ramai Sebab dalam
rumah kontrakan sekaligus kios ini, ditemukan potongan tubuh yang sudah membusuk.
Tetangga
korban pada saat itu mencium bau di sekitar rumah kontrakan siti aminah sampe
masyarakat pada datang,melihat dan pada penasaran selanjut nya masyarakat
sekitar langsung menghubungi suami korban dari alas kebetulan pada saat itu
suaminya pulang ke alas.
Setelah
suami korban dari desa kalimango kecamatan alas,kabupaten Sumbawa, ( Muslim
)selesai sholat jum’at, suami korban datang melihat pagar terkunci dan pintu rumah
nya terkunci langsung mendobrak pintu rumah itu tercium bau busuk semakin
menyengat.
Setelah
di cari keliling ternyata bau mayat istrinya sudah di potong –potong,terus potongan
badan korban aminah berada terpisah,Kedua tangan ditemukan di dalam kulkas
warna biru,kedua kaki di didalam kulkas warna putih, dan tubuh lainnya
ditemukan di dalam coolbox milik korban sendiri.
Pada
saat anggota polres Sumbawa besar tiba di ( TKP ) tempat kejadian perkara berhasil
mengidentifikasi potongan jasad tersebut. Ternyata jasad mengenaskan ini
adalah Siti Aminah (44) tahun pedagang gorengan yang menempati rumah
kontrakan tersebut.
Kapolres
Sumbawa yang dikonfirmasi melalui Kasat Reskrim, IPTU Faisal Afrihadi SH,
memastikan wanita tersebut adalah korban pembunuhan dengan cara mutilasi.Kasus
ini terungkap, setelah tetangga korban mencium bau tak sedap dari dalam rumah
kontrakan korban. Merasa curiga, terlebih lagi sudah lama tidak melihat korban,pun
menyeruak, dan menemukan potongan tubuh korban. Saat itu juga penemuan
mengerikan ini dilaporkan ke Polres Sumbawa.
Tim
Polres terdiri dari anggota SPKT, Piket Reskrim, Opsnal, Identifikasi dan
perawat RSUD tiba di lokasi kejadian. Dalam penanganannya, Kasat Faisal mengaku
membagi dua tim, yakni satu tim melakukan identifikasi dan olah TKP, tim
lainnya melakukan investigasi lapangan mengumpulkan keterangan sejumlah saksi
untuk mengungkap adanya bukti-bukti petunjuk. Guna identifikasi lebih lanjut,
jasad korban dibawa ke RSUD Sumbawa untuk kepentingan otopsi. “Anggota kami
masih berada di lapangan, semoga kasus ini segera terungkap,” tandas perwira
ramah ini.
Informasi
yang diserap media, menyebutkan, bahwa korban masih duduk bersama tetangga pada
Hari Natal, 25 Desember 2019 lalu. Korban juga sempat ke pasar untuk membeli
bahan-bahan untuk dijual kesehariannya korban berjualan gorengan di Kebayan
depan sebuah bengkel. Namun malam hingga beberapa hari kemudian, korban sudah
tidak terlihat. Dua hari setelahnya, tetangga mulai mencium bau busuk yang
cukup menyengat. Awalnya mengira bau bangkai tikus dari rumah korban. Dan
tetangga sempat mengintip dari celah dinding untuk memastikannya. Karena bau
itu kian menyengat, akhirnya tetangga menghubungi suami korban,”tutupnya
Penulis
Amir Reynal BB 01
Sumber
Bidikan Kamera